Menjadi Duta Kristus
Kata
“ duta” mungkin tidak asing lagi bagi kalangan kita. Menurut KBBI duta adalah
orang yang diutus oleh pemerintah untuk melakukan tugas khusus.Sesuai dengan
pengertianya kita dapat mengetahui bahwa tugas yang diemban oleh seorang duta
sangat besar. Tak jarang kita mendengar duta untuk negara Mesir, Cina, ataupun
negara lainnya dalam memperkuat suatu hubungan bilateral negara. Sama dengan
duta lainnya, duta Kristus juga memiliki misi khusus untuk memancarkan kasih
Kristus bagi sesama. Lalu apa saja yang menjadi misi kita sebagai duta Kristus?
Nama: Jushandra Pulung Karoma Tempat,Tanggal Lahir: Tana Toraja,9 Jannuari 2000 Alamat: Jalan Damai,Pondok Berkah Jurusan/Angkatan: Akuntansi/2017 |
Menjadi
duta Kristus kita memiliki misi untuk melaksanakan apa yang Kristus perintahkan
kepada kita umatNya ( Matius 28:19-20). Mungkin kita berpikir melaksanakan misi
ini harus berkeliling dunia seperti duta negara pada umumnya. Kita tidak harus
langsung berkeliling dunia. Tapi mulailah kabarkan berita keselamatan melalui
orang-orang terdekat kita seperti keluarga, teman, kerabat, dan masyarakat
lainnya melalui kisah inspiratif alkitab yang mengubahkan. Selain itu, kita
dapat menyatakan diri kita sebagai duta Kristus melalui tindakan kita
sehari-hari yang berlandaskan kasih. Mulailah dengan hal-hal kecil seperti
bertegur sapa,menolong sesama tanpa pamrih, mengunjungi teman yang sakit,
membantu teman yang kesulitan belajar, dll. Melalui tindakan kita, kita sudah
dapat dikenal bahwa kita adalah utusan Kristus. Tak perlu menunjukkan diri
kepada semua orang bahwa kita adalah duta Kristus, tetapi dengan perkataan dan
tindakan kita orang-orang akan mengetahui bahwa kita adalah duta Kristus. Namun, kebanyakan orang kristen pada saat ini
lupa akan identitasnya sebagai duta Kristus. Sebagian dari mereka fokus pada
rutinitas ibadah dan tidak memedulikan sesamanya. mereka lupa bahwa selain
bersekutu masih ada dua tugas kristiani lainnya yaitu melayani dan bersaksi. Di
dalam Matius 25:40 “Sesungguhnya Aku
berkata kepadamu, segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari
saudaraKu yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku”. Untuk
menyatakan wujud pengabdian kita kepada Allah, sudahkah kita mengasihi sesama
kita ? sudahkah kita menyampaikan kabar sukacita kepada orang-orang terdekat
kita ?
Melalui
tulisan saya kali ini, semoga kita semua tidak melupakan identitas kita sebagai
duta Kristus dalam menyatakan kasihNya dalam setiap kehidupan kita. Kita semua
bisa bertindak, menawarkan pertolongan, dan menjadi tangan-tangan Kristus. kita
harus selalu ingat bahwa ketika kita melakukan sesuatu untuk saudara-saudara
yang bersusah hati, kita juga melakukan bagiNya. Mungkin saat ini ada
orang-orang disekitar kita yang putus asa, cobalah kirimkan beberapa ayat
alkitab untuk menguatkannya sembari mendoakannya, atau teman kita yang
berkeluh-kesah cobalah untuk duduk dan mendengarkannya. Ada kalanya tindakan
yang paling kecil, kata yang paling sederhana, atau kunjungan yang paling
singkat sekalipun memancarkan cahaya dukungan ke dalam kehidupan seseorang.
Jadi, ayo terus berjuang sebagai duta Kristus.
Komentar
Posting Komentar