Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label renungan

RENUNGAN BULAN JUNI

  KEKUATAN HIDUPKU Divany Cikal (Manajemen 2022) "TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada-Nyalah hatiku percaya. Aku tertolong sebab itu beria-ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya." -Mazmur 28:7. kehidupan ini tidak selalu dipenuhi dengan kebahagiaan. Seringkali kita juga mengalami pergumulan yang datang silih berganti. Hal itu membuat kita mudah merasa lelah dan bahkan hilang harapan. Mazmur 28:7 mengingatkan kita bahwa Tuhan adalah kekuatan kita, Dia yang menopang saat kita lemah. Dia juga perisai, yang melindungi kita dari hal-hal yang bisa menjatuhkan. Ketika kita percaya penuh kepada Tuhan, ada ketenangan yang muncul di hati. Mungkin keadaan belum berubah, tapi hati kita bisa tetap bersukacita. Tuhan bukan hanya hadir saat semuanya baik-baik saja, tapi justru Dia dekat saat kita sedang butuh pertolongan. Karena itu, mari belajar untuk selalu bersandar kepada Tuhan. Saat hati kita percaya kepada-Nya, kita akan merasakan pertolongan yang...

RENUNGAN BULAN MEI

TERJEBAK BERSAMA Heskel Kurnia (Akuntansi 2023) Shalom, Kasih Karunia Allah memberkati kita semua. Sebelumnya penulis menyampaikan ungkapan terima kasih kepada rekan-rekan pengurus yang telah menyediakan wadah yang inklusif untuk penulis membuat renungan ini dengan harapan agar pembaca dapat menyadari pentingnya “kerugian” dalam hidup seseorang melalui sebuah lagu yang menjadi favorit penulis hingga kemudian menjadi judul renungan bulan ini. Lagu “Terjebak Bersama” dari The Rain merupakan refleksi mendalam tentang hubungan yang telah teruji oleh waktu. Dirilis pada Desember 2021 sebagai bagian dari perjalanan musik mereka, lagu ini menyajikan narasi tentang dinamika hubungan yang penuh suka dan duka, namun tetap bertahan karena adanya rasa syukur dan penerimaan. Dalam lagu ini, The Rain mengajak pendengar untuk melihat kata “terjebak” dari sudut pandang yang berbeda. Biasanya, “terjebak” memiliki konotasi yang negatif, namun melalui lirik seperti: “Mereka bilang kita  terjebak bers...

RENUNGAN BULAN APRIL

TUHAN BISA BEKERJA MELALUI KAMU, TAPI BELUM TENTU BEKERJA DI DALAM KAMU Yolanda Aprilia De Rozari (Ilmu Ekonomi 2024) Sering kali dalam hidup kerohanian, kita terjebak pada ukuran-ukuran yang kelihatan dari luar: seberapa banyak kita melayani, seberapa hebat karunia yang kita pakai, atau seberapa sering kita terlibat dalam aktivitas gereja. Tanpa kita sadari, kita bisa menjadi alat Tuhan untuk memberkati orang lain, namun hati kita sendiri jauh dari Tuhan. Dalam Alkitab, kita melihat contoh seperti Yudas Iskariot. Ia termasuk dalam kelompok dua belas murid Yesus. Ia ikut memberitakan Injil, mungkin juga ikut menyembuhkan orang sakit dan mengusir setan dalam pelayanan misi yang Yesus perintahkan (Lukas 9:1-6). Namun, di akhir hidupnya, Yudas mengkhianati Yesus. Ini menunjukkan bahwa Tuhan bisa bekerja melalui seseorang untuk menyentuh hidup orang lain, tetapi hati orang itu sendiri belum tentu sepenuhnya tunduk kepada Tuhan. Begitu juga dalam pelayanan masa kini, banyak orang bisa d...

RENUNGAN BULAN MARET

  JANGAN TUNGGU MASALAH UNTUK DEKAT DENGAN TUHAN Angelica Chelsia (Ilmu Ekonomi 2024) Pernahkah kita merasa hidup kita sedang berjalan dengan baik? Tidak ada masalah besar yang datang, segala sesuatunya terasa lancar dan nyaman. Dalam kondisi seperti ini, seringkali kita merasa tidak perlu mendengarkan nasehat atau peringatan dari siapapun, apalagi dari Tuhan. Namun, dalam Yeremia 22:21, Tuhan menyampaikan teguran yang penting. "Aku telah berbicara kepadamu selagi engkau sentosa, tetapi engkau berkata: 'Aku tidak mau mendengarkan!' Itulah tingkah langkahmu dari sejak masa mudamu, sebab engkau tidak mau mendengarkan suara-Ku!" Ayat ini mengingatkan kita pada kondisi umat Israel yang hidup dalam ketenangan, namun mengabaikan suara Tuhan. Mereka merasa tidak perlu mendengarkan Tuhan karena hidup mereka tampak baik-baik saja. Namun, Tuhan menegur mereka, karena mereka tidak mendengarkan suara-Nya meskipun keadaan mereka sedang nyaman. Hal yang sama bisa terjadi pada kita,...

RENUNGAN BULAN FEBRUARI

MENGANDALKAN TUHAN DALAM SETIAP KEPUTUSAN Aldyan Tiku (Manajemen 2023) "Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak." –Mazmur 37:5 Kehidupan kita penuh dengan pilihan. Dari hal kecil seperti apa yang akan kita lakukan hari ini, hingga keputusan besar seperti pekerjaan,memilih pasangan hidup,keputusan dalam mengikuti kegiatan kampus, atau pelayanan. Kita seringkali merasa bingung, takut salah langkah apakah keputusan kita ini sudah benar atau akan membawa dampak negatif ke diri kita, atau bahkan terlalu percaya diri dalam membuat keputusan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita dipanggil untuk tidak berjalan sendiri, melainkan mengandalkan Tuhan dalam setiap keputusan kita. Ada beberapa point yang bisa kita lihat 1. Kesalahan dalam Mengandalkan Diri Sendiri Salah satu contoh dalam Alkitab adalah kisah Raja Saul. Ketika ia diperintahkan untuk menunggu nabi Samuel mempersembahkan korban kepada Tuhan, ia menjadi gelisah karena tentara Israel m...

RENUNGAN BULAN JANUARI

KEAGUNGAN TUHAN DALAM PENCIPTAAN Werda Setiawan Palimbunga (Akuntansi 2023) Mazmur 104:1-8 mengungkapkan pujian yang mendalam terhadap Tuhan sebagai Pencipta alam semesta. Ayat-ayat ini memulai dengan pernyataan yang penuh rasa hormat, "Pujilah Tuhan, hai jiwaku!" dan melanjutkan dengan gambaran tentang kemegahan Tuhan yang tercermin dalam ciptaan-Nya. Penulis mazmur ini menggambarkan Tuhan sebagai Raja yang berpakaian kemuliaan dan keagungan, yang menyelimuti diri-Nya dengan terang, seperti jubah yang menutupi segala sesuatu. Dalam ayat-ayat selanjutnya, mazmur ini mengajak kita untuk merenungkan bagaimana Tuhan menata dunia ini dengan penuh kebijaksanaan. Lautan yang luas, gunung yang tinggi, dan sungai yang mengalir semuanya menunjukkan kuasa dan kebesaran Tuhan. Bahkan elemen-elemen alam yang sering kita anggap biasa, seperti angin dan air, dipakai oleh Tuhan untuk melaksanakan kehendak-Nya. Ayat-ayat ini mengajarkan kita bahwa Tuhan tidak hanya menciptakan alam semes...

RENUNGAN BULAN DESEMBER

WAKTU TUHAN BUKAN WAKTU MANUSIA   Meyraldo Marthen (Akuntansi 2021) Peng k hotbah 3:11 “ Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.   Pernahkah kita berfikir bahwa Tuhan tidak mendengar doa kita? Ataukah pernah kita merasa bahwa hidup kita tidak bahagia bahkan selalu diterpa masalah yang tidak ada habisnya? Sebagai manusia biasa hal ini tentu lazim dan wajar kita rasakan. Keterbatasan kita membuat kita terkadang tidak sadar akan penyertaan Tuhan dalam hidup kita. Namun, lazim dan wajar kita rasakan bukan berarti kita memaklumkan dan berlarut-larut dalam kecemasan dan keraguan akan kuasa Tuahan itu. Di dalam Penghotbah 3:11, telah jelas dikatakan bahwa rencana Tuhan itu akan indah pada waktunya, semua yang Tuhan rencanakan adalah yang terbaik bagi kita umatnya. Dalam perikop ini pun dikatakan bahwa manusia tidak dapat ...

RENUNGAN BULAN NOVEMBER

BERSYUKUR SAAT HIDUP NGGAK SESUAI EKSPEKTASI Lidia Dea Taruk Allo (Ilmu Ekonomi 2024) Shalom PMKOerzz... Mazmur 109:1-31 Ayat pokok: “Aku hendak bersyukur sangat kepada TUHAN dengan mulutku, dan aku hendak memuji-muji Dia di tengah-tengah orang banyak.” (Ayat 30)   Pernah nggak sih kalian merasa hidup ini kok kayak rollercoaster? Ada kalanya kita lagi di atas, everything's going well, tapi tiba-tiba ada aja masalah yang bikin kita down. Nah, perasaan inilah yang pernah dialami Raja Daud, seorang pria yang dikenal kuat dan pemberani.   Raja Daud sebagai pemazmur dalam pembacaan ini menyampaikan keluh kesahnya kepada Tuhan atas tantangan yang Tengah dihadapi. Fitnahan dan balasan jahat dari orang-orang yang yang pernah menerima kebaikan kasih dari Daud membuat Daud kecewa dan tertekan (Ayat 4-5).   Tetapi Daud tidak berfokus kepada masalah dan orang-orang yang menyakitinya. Pandangannya diarahkan kepada Tuhan yang tidak pernah meninggalkannya. “Sebab Ia berdiri di s...

RENUNGAN BULAN OKTOBER

 PERCAYA PADA RANCANGAN TUHAN YANG PENUH HARAPAN Estasia Meldy Rombe Pabesak (Ilmu Ekonomi 2023) Yeremia 29:11 (TB)  Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. Yeremia 29:11 adalah ayat yang sering dijadikan sumber penghiburan bagi banyak orang, terutama saat mereka menghadapi kesulitan hidup. Dalam konteks ayat ini, Tuhan sedang berbicara kepada bangsa Israel yang berada di pembuangan di Babel. Meski mereka berada dalam situasi sulit, Tuhan memberikan janji bahwa rencana-Nya adalah untuk kesejahteraan mereka dan bukan untuk mencelakakan, bahkan di tengah situasi yang tampak suram. Renungan dari ayat ini mengajarkan kita untuk percaya bahwa Tuhan memiliki rencana yang baik untuk hidup kita, meskipun kita mungkin tidak selalu melihatnya secara langsung. Kadang-kadang, kita merasa terjebak dalam s...

RENUNGAN BULAN SEPTEMBER

  KASIH TAK TERBATAS   Putri Patricia Ngohal (Ilmu Ekonomi 2023) Puji Tuhan atas kasih kemurahan Tuhan kita masih diberikan kesempatan untuk bisa menikmati nafas kehidupan dari Tuhan kita Yesus Kristus. Nah, teman-teman pasti tidak asing lagi dengan yang namanya "kasih" dalam kesempatan ini saya akan membahas "apa itu kasih" dan mengapa kita perlu mengasihi.  Dalam kitab 1 Korintus 13:4 mengatakan bahwa "Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan  tidak sombong."  Kita semua pastinya pernah mengalami masalah dalam kehidupan kita, namun terlepas dalam apapun yang kita alami mungkin itu kepahitan, kecemasan, kesulitan, kita harus tetap rendah hati dan memiliki kasih yang murah hati dalam kehidupan kita. Kita harus sabar dalam menjalani setiap proses kehidupan kita. Mungkin terkadang kita berada di fase di mana semua orang tidak berpihak kepada kita tetapi kita tidak boleh membenci orang tersebut melainkan harus teta...

RENUNGAN BULAN JUNI

  HADAPI PROSES BERSAMA TUHAN Felix Emmanuel Soemarno (Manajemen 2021) 1 Korintus 10:13  “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya”.  Seringkali dalam kehidupan kita menghadapi sebuah proses yang begitu berat dan kita merasa tidak mampu untuk menghadapinya pada akhirnya kita mengeluh, dan menyerah pada keadaan. Tuhan mengajarkan kita pada saat berproses untuk tidak protes melainkan belajar dan berjalan di jalan kebenaran untuk menyenangkan hati-Nya. Sering kali kita lupa bahwa kita menuai apa yang kita tabur dan saat hasilnya tidak menyenangkan, kita merasa stres. Kita harus mengingat bahwa semua ini bukan hanya ujian dari Tuhan atau godaan iblis, tapi juga akibat dari keputusan kita sendiri.  Percayala...

RENUNGAN BULAN MEI

KEMENANGAN BAGI ORANG YANG DICOBAI Alfred Arie Tammu, S.E Yakobus 1:12-13 “TUHAN, cobaan-Mu begitu berat!” Ucap salah seorang umat Kristiani yang sedang gusar karena tidak kunjung mendapat pekerjaan. Kalimat tersebut mungkin pernah kita lontarkan kepada Tuhan yang senantiasa memelihara kehidupan kita, umat-Nya. Kita merasa seakan-akan Tuhan dengan sengaja memberikan kita perkara yang begitu sulit (Yak. 1:13) dan kita merasa diri sangat tersakiti. Tanpa kita sadari, kita sedang ditempa untuk dapat sampai pada rencana Tuhan yang begitu sempurna dan indah. Apabila kita menyerah dan menyalahkan semuanya kepada Tuhan, maka kita tidak akan pernah dapat merasakan rencana Tuhan itu. Bukannya berserah dan berusaha, kita malah meragukan kekuatan Tuhan. Seringkali, manusia terlalu berfokus hanya pada dirinya sendiri dan kegagalan-kegagalan yang ia temui. Namun, kita lupa bahwa untuk dapat mencapai tujuan akhir kita, kita perlu menemui kegagalan-kegagalan yang sudah Tuhan rencanakan. Cobaa...

RENUNGAN BULAN APRIL

  KEKUATAN DALAM LEMAH, BERKAT DALAM PENDERITAAN Marcellino Christian Paibang (Manajemen 2021) 2 Korintus 12:9 (TB)  Kita semua menghadapi perjuangan dan penderitaan dalam hidup kita, tetapi hari ini, mari kita belajar tentang kekuatan yang dapat kita temukan dalam kelemahan dan berkat yang tersembunyi dalam penderitaan. “Akan tetapi Ia berfirman kepadaku: ‘Kasih karunia-Ku kepadamu cukup bagi engkau, sebab justru kekuatan-Ku nyata dalam kelemahan.’ Sebab itu dengan senang hati aku bermegah dalam kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. Sebab itu aku berkenan dalam kelemahan, dalam penderitaan, dalam kesukaran, dalam penganiayaan dan dalam kesesakan, oleh karena Kristus. Sebab apabila aku lemah, baru aku kuat.” Ketika kita menghadapi tantangan hidup, kita sering merasa lemah dan tidak berdaya. Namun, Alkitab mengajarkan bahwa di dalam kelemahan kita, kekuatan Tuhan menjadi nyata. Ketika kita menyerahkan diri kepada-Nya, Ia akan memberi kita kekuatan untuk meng...

RENUNGAN BULAN MARET

 Hidup Penuh Sukacita Stefany Cendy Dwi Putri Wijaya (Akuntansi 2022) Roma 12:12  Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!  Ayat di atas merupakan ayat tahunan saya pada tahun 2014 dan sampai pada saat ini saya masih berpegang teguh terhadap ayat itu. Sukacita bisa didapatkan bukan hanya ketika kita mendapatkan hal yang membuat kita bahagia. Sukacita bisa diperoleh hanya melalui pikiran kita. Karena damai sejahtera itu bermula dari hati dan ketika kita memiliki damai dalam hati kita, kita akan senantiasa merasakan sukacita itu. Saya sendiri sangat relate dengan lagu “Hati yang gembira adalah obat”, dengan sukacita segala permasalahan, penyakit dapat terobati.  Menurut Alkitab sukacita lebih dari sekedar emosi. Sukacita ini merupakan perasaan bahagia yang tercampur dengan perasaan diberkati. Mungkin sebagian dari kita masih bertanya-tanya ‘bagaimana sih cara mendapatkan sukacita walaupun kita sedang mengalami permasalahan?...

RENUNGAN BULAN FEBRUARI

  Berjalan Bersama Yesus Charles Chendratama ( Ilmu Ekonomi 2023) Dalam kehidupan setiap orang terdapat proses-proses yang dialami baik suka maupun duka. Seringkali ketika seseorang mendapatkan suatu hal baik dalam kehidupannya, dirinya akan merasa bahagia & senang karena menerima sesuatu yang baik, namun dalam hidup tidak mungkin semuanya selalu berjalan sesuai keinginan kita ataupun sesuai kemauan kita, terkadang kira melewati suatu hal-hal atau kondisi yang membuat diri kita tidak nyaman, entah hal yang buruk ataupun hal-hal yang menyulitkan.  Tuhan tidak pernah berjanji bahwa langit selalu biru ataupun jalan selalu rata, terkadang kita perlu untuk memiliki perspektif yang berbeda ketika memandang suatu masalah atau persoalan dalam hidup, umumnya kita menilai bahwa sebuah masalah ataupun hal yang membuat kita tidak nyaman adalah sebuah penderitaan, kesengsaraan, ataupun kedukaan bagi diri sendiri, namun perspektif inilah yang mari kita belajar untuk ubah bahwa Kesulitan...

RENUNGAN BULAN JANUARI

Seorang Diri, Namun Tak Sendirian Ravinda Nindya Wulandari ( Manajemen 2022) Dalam kehidupan sehari hari generasi milenial saat ini mungkin sudah tidak asing dengan kata - kata ‘feeling lonely’ karena semua orang mungkin pernah merasakannya. Banyak dari kita ketika sedang merasa sendiri pasti berada dalam kondisi yang tidak baik entah karena tengah dilanda masalah atau sedang khawatir terhadap sesuatu di masa depan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita memiliki janji bahwa kita tidak pernah benar-benar sendirian. Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa bahkan dalam kesepian terdalam, Dia hadir bersama kita. Ketika kita merenungkan kehadiran-Nya, kita menyadari bahwa Tuhan selalu mengiringi langkah-langkah kita, mendengarkan doa-doa kita, dan menguatkan hati kita di saat-saat kesulitan. Dalam Mazmur 23:4, kita diajak untuk menemukan ketenangan di tengah-tengah kegelapan dan kesepian: "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; ...

RENUNGAN BULAN DESEMBER

  Jangan Menyerah! Setiap Masalah Ada Masanya Elza Imelda Maharani (Akuntansi 2020)   2 Samuel 9:1-10 Setiap dari kita sering berfikir dan merasa bahwa hidup ini sulit untuk menuju hal – hal yang kita harapkan, sulit untuk bermimpi terhadap hal – hal yang kita impikan. Kita merasa bahwa semuanya itu terlalu mustahil untuk kita gapai. Mulai dari segi keuangan, kepintaran dan kemampuan lainnya. Akan tetapi, pernahkah setiap dari kita berfikir bahwa hidup kita adalah bagian dari rencana Tuhan. Lalu mengapa kita perlu kuatir dan takut bermimpi? Sebuah kisah yang menarik dari 2 Samuel 9:1-10 tentang Daud dan Mefiboset. Mefiboset adalah anak dari Yonatan cucu Saul, ia cacat dan merasa dirinya seperti anjing mati. Tapi rencana Tuhan atas hidupnya luar biasa, dari hidupnya yang hanya berdiam diri sebagai orang yang cacat di Lodebar berubah menjadi hidup sehidangan dengan sang raja. Suatu masa yang menggambarkan perubahan yang begitu besar bahkan belum sempat terpikirkan sebelumny...

RENUNGAN BULAN NOVEMBER

Bertualang Bersama Tuhan Harol Masalle (Ilmu Ekonomi 2019) Roma 8 : 28 “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah “. Hidup adalah sebuah perjalanan panjang yang setiap hari esoknya masih menjadi sebuah misteri untuk kita jalani. Saya yakin bahwa kebanyakan teman-teman yang membaca renungan ini masih dalam proses pendewasaan diri masing-masing yang tentunya itu bukanlah hal yang mudah kita lalui. Namun kendati demikian saya ingin mengutip dari roma pasal 8 ayat 28 yang berbunyi “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah “. Ayat ini mencoba mengingatkan kita kembali bahwa dalam menjalani hidup ini seperti kita sedang melakukan sebuah petualangan hidup yang tentunya jika kita sadar, sebenarnya kita t...

RENUNGAN BULAN SEPTEMBER

  ‘Pergi’ yang Di Ganti dengan Terbaik  Dian Pratiwi Tangke' (Ak' 2020) Dalam kehidupan anak muda zaman sekarang selalu ada quotes yang hampir semua orang tau dan paham “ people come and go” . Banyak yang menafsirkan bahwa semua orang yang kita temui dalam hidup ini akan ada waktu dimana mereka “datang’’ dan “pergi”, semua ada waktunya. Penafsiran tersebut tidaklah salah, istilah people come and go digambarkan dalam Pengkhotbah pasal 3 : 1-14. Dalam Pengkhotbah pasal 3, Tuhan mengiatkan bahwa segala sesuatu ada masanya. Perubahan yang terjadi adalah proses hidup yang natural. Di dalam perubahan, Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktu yang tentunya Tuhan sudah tentukan. People come and go mencakup banyak hal, entah itu perpisahan dengan kawan karib yang dulu sedekat nadi sekarang sejauh matahari, yang bahkan kita tidak tau alasan pasti mengapa kita menjadi asing dengan orang yang dulu selalu menjadi 911 kita. Perpisahan dengan pasangan dimasa muda yang mungkin...

RENUNGAN BULAN MEI

  "Berjalan Bersama Tuhan" Keluaran 14 : 1 - 31 Deby Anastasya Ali Todingan (IE'20) (Ayat 13) Tetapi berkatalah Musa kepada bangsa itu: “Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari Tuhan, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu; tidak akan kamu lihat lagi untuk selama-lamanya.” Setelah bangsa Israel pergi dari Tanah Mesir, Firaun kemudian menyesal akan keputusannya membiarkan bangsa Israel pergi dari Mesir. Firaun menyuruh para pasukan perangnya untuk mengejar bangsa Israel menggunakan kuda dan kereta. Ketika bangsa Israel sampai diperbatasan laut mereka melihat pasukan Firaun mengejar mereka. Sudah tidak ada jalan keluar bagi mereka karena di depan mereka adalah laut. Bangsa Israel ketakutan dan protes kepada Musa yang telah membawa mereka keluar dari Mesir. Ketakutan yang dialami bangsa Israel merupakan sebuah bukti bahwa bangsa Israel tidak mengenal kemuliaan kuasa Allah, tetapi Musa menguatkan dan meyakinkan mereka untuk tidak takut dan tetap...