HADAPI PROSES BERSAMA TUHAN
Felix Emmanuel Soemarno (Manajemen 2021)
1 Korintus 10:13
“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya”.
Seringkali dalam kehidupan kita menghadapi sebuah proses yang begitu berat dan kita merasa tidak mampu untuk menghadapinya pada akhirnya kita mengeluh, dan menyerah pada keadaan. Tuhan mengajarkan kita pada saat berproses untuk tidak protes melainkan belajar dan berjalan di jalan kebenaran untuk menyenangkan hati-Nya. Sering kali kita lupa bahwa kita menuai apa yang kita tabur dan saat hasilnya tidak menyenangkan, kita merasa stres. Kita harus mengingat bahwa semua ini bukan hanya ujian dari Tuhan atau godaan iblis, tapi juga akibat dari keputusan kita sendiri.
Percayalah bahwa Tuhan menghajar kita untuk kebaikan kita. Jangan mengeluh, tapi bersyukurlah. Semakin kita mengeluh, semakin lama prosesnya. Belajarlah bersyukur dan mengerti apa yang Tuhan mau. Ketika kita berada dalam proses, fokuslah pada penyertaan Tuhan, bukan masalahnya. Dengan bersyukur dan rendah hati, proses akan berlalu lebih cepat dan kita akan melihat kebaikan Tuhan dalam hidup kita.
Dan satu hal yang harus kita yakini bahwa Tuhan mengizinkan proses untuk merendahkan hati kita dan mengajarkan kita untuk hidup sesuai firman-Nya. Setiap berkat yang kita terima adalah dari Tuhan, bukan karena usaha kita sendiri. Oleh karena itu, selalu rendahkan hati dan pegang teguh firman Tuhan. Tuhan menghajar kita bukan untuk mencelakakan, tapi untuk mendatangkan kebaikan dalam hidup kita. Mari rendahkan hati di bawah tangan Tuhan yang kuat dan percayalah bahwa Dia akan memulihkan hidup kita.
Komentar
Posting Komentar