Langsung ke konten utama

Review Kegiatan Pendalaman Alkitab Anggota

Pendalaman Alkitab Anggota

Syalom kawan-kawan.
Pada Tanggal 2 November 2018 telah diadakan pendalaman alkitab di rumah saudara Etniati/ Ak'15 dengan pelayan firman Pdt. Freddynand Bonggalotong, S.Th. Tema yang diangkat adalah "Roh Kudus".
Dalam kekristetanan Roh Kudus adalah oknum ketiga dari Allah Tritunggal. Roh Kudus adalah Roh kebenaran yang diberikan oleh Allah dan Roh itu akan bersaksi tentang Yesus dan Dia akan menolong, menyertai dan tinggal didalam setiap orang percaya.
Pada hari pentakosta (Hari raya 7 minggu atau penuaian) Semua pengikut kristus berkumpul di suatu rungan di bait suci untuk berdoa sambil menantikan turunnya Roh Kudus (Yoel 2 : 28-29 dan Kisah Para Rasul 1:15)
Roh Kudus hadir dengan tanda-tanda yang dapat didengar, dilihat, dan dirasakan oleh orang percaya yaitu suatu bunyi seperti tiupan angin keras dan lidah-lidah seperti lidah api.
Kedua, tanda ini mau menunjukkan bahwa Roh Kudus akan memberikan KUASA, DORONGAN, dan SEMANGAT kepada orang percaya untuk menjalankan hidup dan melayani Tuhan.
Mereka semua penuh dengan Roh Kudus dan mendapat karunia untuk berkata-kata dalam bahasa lain yang tidak pernah mereka pelajari sebelumnya. Mereka yang ada disekitarnya menjadi herean bahkan ada yang menuduh mereka sedang mabuk oleh anggur – pada mereka penuh dengan roh kudus (Efesus 5:18).
Bagi kawan-kawan yang belum sempat hadir di Pendalaman Alkitab ini jangan berkecil hati karena masih ada Pendalaman Alkitab berikutnya, infonya dapat dilihat melalui media sosial PMKO FEB UH.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membangun dan Menguatkan

Membangun dan Menguatkan “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibrani 10:24-25) Dalam menjalani kehidupan ini, tak dapat dipungkiri bahwa masalah bisa saja datang silih berganti. Masalah-masalah yang datang terkadang mampu kita hadapi seorang diri tetapi ada kalanya masalah itu terlalu berat dan kita membutuhkan topangan dari orang lain. Tuhan Yesus sendiri memang menciptakan manusia sebagai makhluk sosial dan bukan makhluk individualis. Dalam Kejadian 2:18 berkata “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” Firman ini memiliki arti bahwa manusia memang diciptakan memiliki keterkaitan  dengan sesamanya. Kita sebagai manusia meman...

Renungan Bulan Desember

Firman Tuhan Adalah Benih Yang Menghidupkan ( Mzm. 1:1-3 ; Luk. 8:11-15) Mazm. 1:1-3    Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Firman Tuhan adalah makanan rohani orang percaya untuk bertumbuh akan pengenalan kepada Yesus dan kebenaran-Nya. Namun dewasa ini, banyak orang Kristen yang enggan membaca Alkitab dengan berbagai alasan. Padahal, jika kita membaca dalam Mzm. 1:1-3, seharusnya kita senantiasa membaca bahkan merenungkan Firman Tuhan agar kita menjadi orang yang diberkati di dalam Dia. Menjadi orang yang diberkati bukan menjadi tujuan hidup orang yang hidup di dalam Tuhan, melainkan suatu anug...

Review Pendalaman Alkitab

DOA Waktu Pelaksanaan      : Selasa, 12 Oktober 2021 Pemateri                       : Ev. Pieter G. O. Sunkudon Jumlah Peserta             : 47 orang Ayat Alkitab                : Matius 6:5-15      Doa merupakan kebiasaan atau gaya hidup setiap orang percaya sehingga seringkali dikatakan doa sebagai nafas hidup orang percaya. Seringkali kita berdoa tetapi tidak juga didengar atau dibalaskan oleh Tuhan. Hal ini dikarenakan beberapa kesalahan yang kita perbuat ketika berdoa. Dalam Matius 6:5-8, Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana seharusnya sikap seseorang dalam berdoa. Dalam firman Tuhan tersebut, dikatakan bahwa seringkali banyak orang yang berdoa seperti orang munafik yang berdoa di tempat umum untuk dilihat atau dikenal...