Jadilah
Sahabat bagi Semua Orang
Amsal 17:17
Tanggal : 5 Oktober 2020
Pemimpin Jado : Chassya Jolensia IE 2019
Ketika mendengar Kata "sahabat"
maka dalam pikiran saya sahabat adalah orang yang mengasihi kita tanpa pamri.
Jadi apapun kesalahan kita sahabat selalu mengasihi kita. Sahabat tidak akan
pernah meninggalkan kita, karena ketika dia meninggalkan kita saat kita berada
dalam masa sulit, maka dia tidak layak untuk kita sebut sebagai sahabat.
Mengapa demikian? Karena dia tidak memiliki kasih seperti yang Tuhan ajarkan
kepada kita yaitu mengasihi tanpa batas dan itu sesuai tema kita pada perayaan
ultah PMKO minggu lalu. Nah lewat firman pada malam ini kita diajak untuk
menjadi sahabat bagi semua orang.
Mungkin banyak dari kita dan
bahkan saya sendiri berpikir bahwa saya hanya akan menjadi sahabat hanya bagi orang-orang yang mengasihi
kita, saya akan jadi sahabat hanya bagi orang yang baik kepada saya, karena
kita beepikir buat apa menjadi sahabat bagi orang yang selalu jahat sama kita,
membicarakan yang tidak baik tentang kita, dan selalu mencari-cari kesalahan
kita dan selalu menyakiti hati kita. Mungkin akan sulit kita lakukan tetapi
ingatlah bahwa Tuhan mengajarkan kepada kita untuk mengasihani, mengampuni
sesama kita seberapa besar kesalahan yang ia lakukan, Tuhan selalu mengajarkan
kita untuk bersahabat bagi semua ciptaan-Nya.
Hal yang paling erat kaitannya
dengan bersahabat yaitu pengorbanan. Ingatkah bahwa Yesus tidak pernah
milih-milih sahabat, Yesus bersahabat bagi semua umat-Nya, bahkan Yesus sampai
mengorbankan nyawa-Nya untuk menebus dosa kita, meskipun saat kita mengalami
masalah kita sering menyalahkan Tuhan tetapi toh Tuhan tidak memandang itu
semua karena Tuhan menganghap kita sahabat-Nya dan selalu mengasihi kita.
Bahkan saat disalibkan pun, Tuhan tetap mendoakan mereka yang menyalibkan Dia
"Ya bapa ampunilah mereka sebab mereka tidak tahu apa yang mereka
lakukan" kata-kata itu yang diucapkan Yesus memohon kepada Bapa untuk
mengampuni mereka yang menyalibkan-Nya. Dari sini kita dapat belajar bahwa
Yesus saja mengampuni dan mendoakan yang
baik terhadap musuh sekalipun, terhadap orang yang membenci Dia. Maka marilah
kita meneladani Yesus untuk mengasihi sesama kita tanpa batas, mengampuni
kesalahan sesama kita, dan berusaha menjadi sahabat bagi semua orang.
"Tuhan Yesus Memberkati"
Komentar
Posting Komentar