Langsung ke konten utama

Review Proker Weekly Worship

 

"Tabur Tuai atau Karma"

2 Korintus 9:6 'Galatia 6:4-9


Pelayan : Kevin Talebong (Ak'20)

Kamis, 14 Oktober 2021


Tabur tuai dalam Alkitab adalah hukum yang sudah diatur sedemikian rupa. Tabur tuai itu mestinya menyangkut hidup kita sebagai orang percaya. Istilah tabur tuai artinya bagaimana seharusnya hidup dengan benar dengan apa yang Tuhan berikan? bagaimana caranya memanfaatkan untuk sekeliling kita? Tentunya menolong orang karena kita akan menuai kebaikan, kesejahteraan bukan cuma sekedar materi. Dan juga ketika kita ingin bahagia yang paling sederhana adalah hiduplah dengan kebaikan.

Ketika kita berbuat kebaikan bukan hanya melulu soal uang, kalaupun kita punya uang itu kan dari Tuhan juga. Lalu bagaimana kita memandang tabur tuai sebagai orang yang percaya, dengan orang yang diberkati Tuhan.

Alkitab yang kita baca tidak mengenal namanya karma. Karma itu kan merupakan dipandang sebagai reinkarnasi tetapi dan juga karma itu konteksnya yaitu saya kasih maka saya dapat, tabur tuai itu tidak demikian. Karena tabur tuai adalah bentuk tanggungjawab.

Dalam bacaan kita diajarkan bahwa mengapa kita harus menabur banyak? Karena kita sadar bahwa kita sudah menerima banyak. Tuhan yang memberi sangat banyak berkat dalam hidup kita maka dari sinilah kita diperingatkan bahwa bagaimana kita menabur itu menggambarkan bagaimana Tuhan memerkati kita.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membangun dan Menguatkan

Membangun dan Menguatkan “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibrani 10:24-25) Dalam menjalani kehidupan ini, tak dapat dipungkiri bahwa masalah bisa saja datang silih berganti. Masalah-masalah yang datang terkadang mampu kita hadapi seorang diri tetapi ada kalanya masalah itu terlalu berat dan kita membutuhkan topangan dari orang lain. Tuhan Yesus sendiri memang menciptakan manusia sebagai makhluk sosial dan bukan makhluk individualis. Dalam Kejadian 2:18 berkata “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” Firman ini memiliki arti bahwa manusia memang diciptakan memiliki keterkaitan  dengan sesamanya. Kita sebagai manusia meman...

Renungan Bulan Desember

Firman Tuhan Adalah Benih Yang Menghidupkan ( Mzm. 1:1-3 ; Luk. 8:11-15) Mazm. 1:1-3    Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Firman Tuhan adalah makanan rohani orang percaya untuk bertumbuh akan pengenalan kepada Yesus dan kebenaran-Nya. Namun dewasa ini, banyak orang Kristen yang enggan membaca Alkitab dengan berbagai alasan. Padahal, jika kita membaca dalam Mzm. 1:1-3, seharusnya kita senantiasa membaca bahkan merenungkan Firman Tuhan agar kita menjadi orang yang diberkati di dalam Dia. Menjadi orang yang diberkati bukan menjadi tujuan hidup orang yang hidup di dalam Tuhan, melainkan suatu anug...

Review Pendalaman Alkitab

DOA Waktu Pelaksanaan      : Selasa, 12 Oktober 2021 Pemateri                       : Ev. Pieter G. O. Sunkudon Jumlah Peserta             : 47 orang Ayat Alkitab                : Matius 6:5-15      Doa merupakan kebiasaan atau gaya hidup setiap orang percaya sehingga seringkali dikatakan doa sebagai nafas hidup orang percaya. Seringkali kita berdoa tetapi tidak juga didengar atau dibalaskan oleh Tuhan. Hal ini dikarenakan beberapa kesalahan yang kita perbuat ketika berdoa. Dalam Matius 6:5-8, Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana seharusnya sikap seseorang dalam berdoa. Dalam firman Tuhan tersebut, dikatakan bahwa seringkali banyak orang yang berdoa seperti orang munafik yang berdoa di tempat umum untuk dilihat atau dikenal...