Langsung ke konten utama

REVIEW JAM DOA

 

“Berseru Kepada Tuhan”

Mazmur 50 : 15

Jumat, 26 Agustus 2022

Etni Toding (Ak’18)

 

Dalam pembacaan hari ini terbagi menjadi 3 poin :

1.       “Berserulah kepadaKu pada waktu kesesakan”

Pada ayat ini kita dikasih tau pada saat kita menghadapi suatu masalah saat kita merasa frustasi, kita datang dan berseru kepada Tuhan, berseru kepada Tuhan dengan membawa beban hidup kita dalam doa kepada Tuhan, pada saat kita berdoa dalam kesesakan ini merupakan doa yang disukai oleh Tuhan, karena didalam doa ini mengandung ketulusan, kerendahan hati dan iman. Saat kita menghadapi masalah, lalu kita berseru kepada Tuhan dari sini sudah terpancar bahwa pengharapan kita satu-satunya hanya kepada Tuhan dan kita tidak akan bisa melakukan sesuatu jika tanpa Tuhan.

2.       “Aku akan meluputkan engkau”

Pada ayat ini dimaksudkan yaitu Tuhan berkenan menjaga kita dan menawarkan kepada kita untuk menjadi penolong bagi kita. Bisa dilihat juga pada Mazmur 18 : 7 “Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada Tuhan, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya.”

3.       “Engkau akan memuliakan Aku”

Ketika Tuhan sudah menjawab doa kita, ketika Tuhan sudah meolong kita, jangan lupa untuk mengucap syukur kepada Tuhan.

 

Mengenai tema pada hari ini, saya akan membagikan pengalaman saya sebagai mahasiswa akhir.

Pada saat dibagikan SK pembimbing saat melihat nama dosen yang akan membimbing saya, saya tidak menyangka jika dosen ini yang akan membimbing saya, karena sebelumnya ini dosen yang saya hindari. Saya pun bertanya kepada senior mengenai dosen tersebut, mereka mengatakan bahwa dengan dosen ini harus perlu persiapan untuk dibimbing sama dosen ini. Saya merasa sangat khawatir untuk dibimbing dengan dosen ini. Akhirnya saya mempersiapkan diri sekali untuk bimbingan, karena dosen ini tidak menerima bimbingan melalui chat harus melalui telfon, bahkan untuk waktu menelfon sendirinya pun ada jadwal tersendirinya. Sebelum menelfon saya selalu berdoa kepada Tuhan untuk dimampukan dan dapat berkata dengan baik agar tidak menyinggung beliau.

Beberapa hari kemudian saya diminta untuk datang kerumahnya beliau untuk konfirmasi waktu bimbingan. Pada saat perjalanan ke rumahnya beliau saya merasa overthingking tentang apa yang dibilang senior sebelumnya, sepanjang jalan saya terus berdoa meminta kepada Tuhan agar bimbingan saya dengan dosen ini dapat berjalan lancar sampai selesai. Ketika sampai ke rumahnya beliau, ternyata hanya saya sendiri yang akan bimbingan, padahal sebelumnya saya berharap ada teman saya juga yang akan bimbingan ternyata hanya saya sendiri yang datang. Saat saya masuk ke rumahnya beliau ternyata apa yang dibicarakan sama senior itu tidak terjadi dan apa yang saya takutkan sebelumnya pun tidak terjadi, beliau malah menyapa sambil tersenyum kepada saya dengan ramah. Saat saya ajukan judul puji Tuhan judul saya langsung di acc hanya dalam satu kali bimbingan. Dosen ini juga memuji saya karena mempersiapkan semuanya dengan baik dan menjadikan saya contoh bagi teman-teman yang lain untuk bimbingan.

Kesimpulannya, jika kita menghadapi suatu masalah jangan hanya karena masalah tersebut membuat iman kita lemah kita hanya perlu datang kepada Tuhan, berseru kepada Tuhan dan tetap percaya kepda-Nya yang akan menjadi sumber pengharapan bagi kita.



 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membangun dan Menguatkan

Membangun dan Menguatkan “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibrani 10:24-25) Dalam menjalani kehidupan ini, tak dapat dipungkiri bahwa masalah bisa saja datang silih berganti. Masalah-masalah yang datang terkadang mampu kita hadapi seorang diri tetapi ada kalanya masalah itu terlalu berat dan kita membutuhkan topangan dari orang lain. Tuhan Yesus sendiri memang menciptakan manusia sebagai makhluk sosial dan bukan makhluk individualis. Dalam Kejadian 2:18 berkata “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” Firman ini memiliki arti bahwa manusia memang diciptakan memiliki keterkaitan  dengan sesamanya. Kita sebagai manusia meman...

Renungan Bulan Desember

Firman Tuhan Adalah Benih Yang Menghidupkan ( Mzm. 1:1-3 ; Luk. 8:11-15) Mazm. 1:1-3    Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Firman Tuhan adalah makanan rohani orang percaya untuk bertumbuh akan pengenalan kepada Yesus dan kebenaran-Nya. Namun dewasa ini, banyak orang Kristen yang enggan membaca Alkitab dengan berbagai alasan. Padahal, jika kita membaca dalam Mzm. 1:1-3, seharusnya kita senantiasa membaca bahkan merenungkan Firman Tuhan agar kita menjadi orang yang diberkati di dalam Dia. Menjadi orang yang diberkati bukan menjadi tujuan hidup orang yang hidup di dalam Tuhan, melainkan suatu anug...

Review Pendalaman Alkitab

DOA Waktu Pelaksanaan      : Selasa, 12 Oktober 2021 Pemateri                       : Ev. Pieter G. O. Sunkudon Jumlah Peserta             : 47 orang Ayat Alkitab                : Matius 6:5-15      Doa merupakan kebiasaan atau gaya hidup setiap orang percaya sehingga seringkali dikatakan doa sebagai nafas hidup orang percaya. Seringkali kita berdoa tetapi tidak juga didengar atau dibalaskan oleh Tuhan. Hal ini dikarenakan beberapa kesalahan yang kita perbuat ketika berdoa. Dalam Matius 6:5-8, Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana seharusnya sikap seseorang dalam berdoa. Dalam firman Tuhan tersebut, dikatakan bahwa seringkali banyak orang yang berdoa seperti orang munafik yang berdoa di tempat umum untuk dilihat atau dikenal...