Langsung ke konten utama

REVIEW JAM DOA

 

Jumat, 25 Agustus 2023

Tema: “Tidak Ada Rasa Takut didalam Tuhan”

Bersyukur atas kesempatan yang diberikan Tuhan untuk melaksanakan Jam Doa pada semester ganjil 2023 tepatnya pada hari Jumat, 25 Agustus 2023 yang bertempat di pelataran Baruga unhas. Jam Doa tersebut dipimpin oleh Divany Cikal (Mnj’22) dan Erasmus Topan (Ak’22) dengan tema “Tidak ada Rasa Takut didalam TUHAN”. Tema ini diambil dari Kitab Yesaya 41:10.

Di awal semester ini, setiap kita pasti memiliki pergumulan, beradaptasi dengan dunia perkuliahan untuk maba, misalnya. Atau mengerjakan tugas akhir untuk mahasiswa semester akhir, dan banyak lagi pergumulan yang kita alami sebagai mahasiswa. Namun, dalam pergumulan tersebut apa yang kita lakukan sebagai respon dalam menghadapinya? Nyatanya semakin banyak pergumulan yang kita alami, semakin kita menjauh dari Tuhan. Terkadang kita merasa, bahwa Tuhan tidak peduli dengan pergumulan kita, bahkan tega melihat kita terpuruk dalam masalah.

Hal yang perlu kita ketahui dalam bacaan ini ialah bagaimana kita menyerahkan seluruh masalah bahkan kehidupan kita didalam DIA yang memegang penuh hidup kita. Kita perlu membawa hidup kita kepada Tuhan dalam doa. Tuhan yang lebih tahu kita, dan DIA tidak akan membiarkan kita sendirian. Keterpukurukan yang kita alami kadang diberikan TUHAN agar kita bertobat dan lebih mendekatkan diri kepadaNya melalui doa, membaca firman, dan lainnya. IA akan terus menolong dan memegang kehidupan orang yang percaya kepadaNYA.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membangun dan Menguatkan

Membangun dan Menguatkan “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibrani 10:24-25) Dalam menjalani kehidupan ini, tak dapat dipungkiri bahwa masalah bisa saja datang silih berganti. Masalah-masalah yang datang terkadang mampu kita hadapi seorang diri tetapi ada kalanya masalah itu terlalu berat dan kita membutuhkan topangan dari orang lain. Tuhan Yesus sendiri memang menciptakan manusia sebagai makhluk sosial dan bukan makhluk individualis. Dalam Kejadian 2:18 berkata “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” Firman ini memiliki arti bahwa manusia memang diciptakan memiliki keterkaitan  dengan sesamanya. Kita sebagai manusia meman...

Renungan Bulan Desember

Firman Tuhan Adalah Benih Yang Menghidupkan ( Mzm. 1:1-3 ; Luk. 8:11-15) Mazm. 1:1-3    Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. Firman Tuhan adalah makanan rohani orang percaya untuk bertumbuh akan pengenalan kepada Yesus dan kebenaran-Nya. Namun dewasa ini, banyak orang Kristen yang enggan membaca Alkitab dengan berbagai alasan. Padahal, jika kita membaca dalam Mzm. 1:1-3, seharusnya kita senantiasa membaca bahkan merenungkan Firman Tuhan agar kita menjadi orang yang diberkati di dalam Dia. Menjadi orang yang diberkati bukan menjadi tujuan hidup orang yang hidup di dalam Tuhan, melainkan suatu anug...

Review Pendalaman Alkitab

DOA Waktu Pelaksanaan      : Selasa, 12 Oktober 2021 Pemateri                       : Ev. Pieter G. O. Sunkudon Jumlah Peserta             : 47 orang Ayat Alkitab                : Matius 6:5-15      Doa merupakan kebiasaan atau gaya hidup setiap orang percaya sehingga seringkali dikatakan doa sebagai nafas hidup orang percaya. Seringkali kita berdoa tetapi tidak juga didengar atau dibalaskan oleh Tuhan. Hal ini dikarenakan beberapa kesalahan yang kita perbuat ketika berdoa. Dalam Matius 6:5-8, Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana seharusnya sikap seseorang dalam berdoa. Dalam firman Tuhan tersebut, dikatakan bahwa seringkali banyak orang yang berdoa seperti orang munafik yang berdoa di tempat umum untuk dilihat atau dikenal...